Friday, 7 October 2016

Sarjana? Cuma jadi IRT (Ibu Rumah Tangga)? For What?

"Lu ga sayang sekolah tinggi-tinggi dan jauh malah tempat kuliahnya tapi ujung-ujungnya jadi IRT?" Pasti tidak dipungkiri diantara kita (kali ini yang sudah berkategori berkeluarga ya) pernah di kasih pertanyaan (yang entah iseng ato emang serius nanya) soal itu.

Helloo ladies...jaman sekarang yang makin maju, Ibu Rumah Tangga itu juga diwajibkan memiliki pendidikan yang baik. Apalagi cara pemikiran anak jaman sekarang yang juga semakin berkembang (ga seperti jaman kita anak-anak dulu). Ga mau dong pastinya kalo suatu saat nanti kita dikibulin sama anak sendiri karna kurangnya pengetahuan yang kita miliki. Nooo...


Seperti pernyataan foto di atas ini, "Meskipun hanya Ibu Rumah Tangga setidaknya aku bangga anak dan suamiku di rawat oleh ibu dan istri yang BERPENDIDIKAN." So menuntut ilmu yang tinggi bukan semata hanya karna alasan mendapatkan kerja yang layak dan hanya menjadi wanita karir. Suami dan anak kita juga pasti bangga kalau kita memiliki ilmu yang bermanfaat. Hal ini di dukung oleh salah satu Hadits yang di riwayatkan oleh  Bukhari & Muslim menyebutkan, "Rasulullah bersabda, tidak diperbolehkan iri kecuali kepada dua hal; Seorang laki-laki yang Allah karuniai harta lantas ia membelanjakannya dijalan yang benar dan seorang yang Allah karuniai hikmah (ilmu) lantas ia beramal dengannya serta mengajarkannya."

Menjadi IRT juga tidak segampang seperti yang biasa kita lihat (bahkan ada yang memandang dengan sebelah mata). Salah mendidik dan membinanya (mental maupun akhlaknya) akan berdampak pada generasi penerus kita kelak. Yang di mana peran dari seorang ibu tersebut sama sekali tidak dapat tergantikan oleh pembantu maupun babysitter. Bukan berarti semua tanggung jawab di rumah dan mendidik anak hanya dilimpahkan pada ibu saja ya, tetapi juga harus ada kerjasama antara dari kedua orangtua (ibu maupun ayah) yang dapat di ibaratkan ayah sebagai supir yang merupakan kepala rumah tangga dan ibu sebagai kondekturnya, yang mana kedua-duanya saling melengkapi dan mengerjakan tugas secara bersama-sama.



No comments:

Post a Comment